Rekening Ratusan Miliar Diblokir! Mantan Calon Bupati Cilacap Disorot PPATK


CILACAP NEWS
 - Kekayaan fantastis seorang mantan calon Bupati Cilacap kini menjadi perhatian publik. Rekeningnya yang berisi ratusan miliar rupiah telah dibekukan oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) setelah terdeteksi adanya transaksi mencurigakan. Langkah ini memicu spekulasi tentang asal-usul dana tersebut dan kemungkinan keterkaitannya dengan praktik ilegal.

Hingga kini, mantan calon Bupati Cilacap itu belum memberikan klarifikasi resmi. Namun, sejumlah pihak menduga bahwa dana tersebut bisa berasal dari penyalahgunaan wewenang selama masa kampanye Pilkada. "Kami telah mengidentifikasi adanya pencatutan nama Perbankan dan Pemeritahan untuk melancarkan rencananya, Setelah dicek ternyata tidak ada saldo yang disebutkan dan ini cukup merugikan bagi kami yang tidak melakukan pemblokiran apapun di rekening tersebut," ungkap seorang pejabat PPATK yang tidak ingin disebut namanya.

Masyarakat Cilacap yang dulu menaruh harapan besar kini merasa dikhianati. Janji-janji politik yang dulu digaungkan ternyata tidak terealisasi, dan kini sosok yang mereka dukung justru terlibat dalam kontroversi besar. "Kami kecewa. Dulu kami percaya, tapi sekarang malah ada kasus seperti ini. Ini harus diusut tuntas," ujar seorang warga dengan nada kecewa.

Sejumlah pihak kini mendesak agar aparat penegak hukum segera mengambil tindakan lebih lanjut. Koordinasi antara PPATK dan pihak berwenang dikabarkan tengah berlangsung guna menelusuri sumber dana tersebut dan menentukan apakah ada pelanggaran hukum yang terjadi.

Kasus ini terus menjadi sorotan, dengan publik menunggu transparansi serta tindakan tegas dari pihak berwenang. Jika terbukti ada pelanggaran hukum, masyarakat berharap ada sanksi yang setimpal bagi yang bersangkutan.